Pilu menjadi bisu
Putih, kelabu awan itu
Bagaikan wajah yang muram dan sayu
Jadi teringat suara rintih tangis ibu
Pilu menjadi bisu
Pelan, tapi pasti
Langkah kaki kecil mungil dan menggigil
Tersenyum seadanya, menatap dengan hampa
Teringat belai kasih bunda
Walau saat itu penuh derita
Lembut, hangat menjadi upaya
Untuk menapaki hidup seterusnya
Mulai terasa sakitnya
Menusuk hingga tiada daya
Pilu menjadi bisu
Tiada terucap hanya dalam kalbu
No comments:
Post a Comment